FILSAFAT ILMU
Filsafat
ilmu adalah bagian dari filsafat yang menjawab beberapa pertanyaan mengenai
hakikat ilmu. Bidang ini mempelajari dasar-dasar filsafat, asumsi dan implikasi
dari ilmu, yang termasuk di dalamnya antara lain ilmu alam dan ilmu sosial. Di
sini, filsafat ilmu sangat berkaitan erat dengan epistemologi dan ontologi.
Filsafat ilmu berusaha untuk dapat menjelaskan masalah-masalah seperti: apa dan
bagaimana suatu konsep dan pernyataan dapat disebut sebagai ilmiah, bagaimana
konsep tersebut dilahirkan, bagaimana ilmu dapat menjelaskan, memperkirakan
serta memanfaatkan alam melalui teknologi; cara menentukan validitas dari
sebuah informasi; formulasi dan penggunaan metode ilmiah; macam-macam penalaran
yang dapat digunakan untuk mendapatkan kesimpulan; serta implikasi metode dan
model ilmiah terhadap masyarakat dan terhadap ilmu pengetahuan itu sendiri.
Filsafat dan ilmu adalah dua kata yang saling terkait, baik secara substansial
maupun historis karena kelahiran ilmu tidak lepas dari peranan filsafat dan
juga sebaliknya, perkembangan ilmu dapat memperkuat keberadaan filsafat.
Filsafat telah berhasil merubah pola pikir bangsa Yunani dan umat manusia dari
pandangan mitosentris menjadi logosentris. Awalnya bangsa Yunani dan bangsa
lain di dunia beranggapan bahwa semua kejadian di alam ini dipengaruhi para
dewa. Karena itu para dewa harus dihormati dan sekaligus ditakuti kemudian
disembah. Dengan filsafat pola pikir yang selalu tergantung pada dewa diubah
menjadi pola pikir yang bergantung pada rasio. Kejadian alam seperti gerhana
tidak lagi dianggap sebagai kegiatan dewa yang tertidur, tetapi merupakan
kejadian alam yang disebabkan oleh matahari, bulan, dan bumi pada garis yang
sejajar, sehingga bayang-bayang bulan menimpa sebagian permukaan bumi. Menurut
Lewis White Beck, filsafat ilmu bertujuan membahas dan mengevaluasi
metode-metode pemikiran ilmiah serta mencoba menemukan nilai dan pentingnya
upaya ilmiah sebagai suatu keseluruhan. Pembahasan filsafat ilmu sangat penting
karena akan mendorong manusia untuk lebih kreatif dan inovatif. Filsafat ilmu
memberikan spirit bagi perkembangan dan kemajuan ilmu dan sekaligus nilai-nilai
moral yang terkandung pada setiap ilmu baik pada tataran ontologis,
epistemologis maupun aksiologi.
Komentar
Posting Komentar